Renungan Hidup yang Bermakna: Yoh 1

Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (Yoh 1:14)

“Kita semua adalah orang2 yang sebetulnya tidak berharga dan tidak berguna sampai Tuhan Yesus memberi makna baru tentang kehidupan…” demikian komentar seorang pembaca di blog ini. Sangat menyentuh saya karena sangat gw banget. Saya melatih peserta School Of Healing untuk membuat peta hidup pemulihan, dan contoh yang saya gunakan adalah peta hidup saya sendiri. Merenungkan jalan kehidupan saya, dengan segala talenta dan karunia yang Tuhan berikan, ternyata memang semua itu worthless dan useless… sampai ada Pribadi yang mengubahkan hal itu.

Natal mengingatkan kita akan kelahiran yang tidak biasa dari seseorang yang amat tidak biasa. Mengapa? Karena seseorang ini adalah Allah sendiri, pencipta alam semesta (Yoh 1:1-10), yang menjadi manusia dan tinggal bersama-sama dengan manusia. Dan Ia datang karena Ia adalah pemilik Hidup (ay 4), sesuatu yang tidak dimiliki manusia sejak jatuh dalam dosa (Kej 3). Hidup ini adalah hidup yang sejati, hidup yang sesungguhnya, hidup yang sesuai dengan rancangan sang Pencipta sendiri. Tanpa kehadiran-Nya, hidup ini adalah kehidupan yang semu dan tidak bermakna.

Hal ini bisa kita lihat dalam kehidupan murid-murid Yesus sendiri di pasal 1. Andreas, Petrus, Filipus dan Natanael, adalah orang yang memiliki kehidupan masing-masing. Ada yang menjadi murid Yohanes Pembaptis, ada nelayan, ada juga orang yang telah hidup sesuai dengan hukum Taurat. Semuanya diubahkan ketika bertemu dengan Yesus.

Dan itulah prinsip pertama mengalami hidup yang bermakna – melalui perjumpaan pribadi dengan Yesus. Ia adalah Allah yang beserta kita (Immanuel), bahkan sekarang pun Ia masih beserta orang-orang yang percaya pada-Nya. Melalui percaya, kita mendapatkan hidup yang sejati, dan juga kuasa, untuk melewati hidup yang sejati itu sebagai anak Allah (ay. 12).

Bagaimana dengan anda? Rindukah anda memiliki hidup yang sejati, hidup yang penuh dan bermakna? Mulai bertemu dengan Yesus. Datang kepada-Nya sebagai orang yang membutuhkan kehidupan yang lebih dari yang bisa dilihat mata. Dan alami petualangan bersama Yesus dalam kehidupan sehari-hari, yang semakin memperlihatkan seperti apakah hidup yang sejati itu. Saya berdoa agar anda, hari-hari ini, mengalami hidup yang sejati bersama Yesus.

Leave a comment